Sabtu, 20 Maret 2010

KAYA HATI

Kita tidak berbuat banyak disebabkan oleh karena kita terbelenggu oleh kemiskinan. Orang lain memperlakukan kita bukan karena kehebatannya, tapi karena kebododohan dan kemiskinan kita. Miskin harta membuat kita tidak dapat memiliki ilmu yang lebih luas, tempat yang lebih nyaman, dan kesehatan yang memadai. Miskin ilmu membuat kita bagai terbelit dengan ikatan yang sangat kokoh. Miskin pengalaman membuat kita mudah terperdaya dan mudah ditipu. Apalagi miskin iman akan membuat kitamakin nista dan tidak berharga, hidup selalu resah dan gelisah, kehormatan terpuruk, jatuh makin miskin, makin hina, makin sengsara.
Sebaliknya, kaya harta membuat kita mampu menafkahiorang lain, mensejahterakan orang lain. Kaya ilmu membuat kita akn mudah menjalani hidup ini. Dan yang paling penting adalah kayanya bathin kita oleh kekuatan iman. Andaikata kekayaan itu ada pada diri kita niscaya hidup ini jauhakan lebih mudah untuk berbuat kebaikan dan jauh lebih nikmat.Tidak sedikit orang kaya harta jadi nista karena kemiskinan nuraninya. Tidak sedikitorang yang pandai tapi jadi nista karena miskin hatinya. Namun tidak sedikit yang miskin harta tapi mulia karena kaya dengan ilmu dan kekuatan iman. Alangkah beruntungnya jikalau kekayaan itu dihimpunkan Allah pada diri kita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar